Jumat, 08 Januari 2010

Amanah

Amanah, sebuah kata yang memang untuk sebagian orang menginginkannya, misalnya: anggota DPR. trus siapa donk orang yang tidak menginginkan amanah??

Kawan, ketika kita tahu bahwa sebuah amanah nantinya akan di mintakan pertanggungjawabannya, dalam hati rasanya ingin menangis. sudah terfikir dalam pikiran kita, apa jadinya kita kelak? Sebelum amanah dalam hidup kita benar, kita ambil saja contoh shalat. Shalat itu kewajiban yang merupakan tugas bagi kita, dan semuanya pasti sudah tau kan kalau nanti shalat di mintai pertanggungjawabannya?? Nah di tambah dengan amanah posisi yang kita terima. tambah pusing saja nih pikiran..

Kawan jangan hawatir, usut punya usut amanah itu keren lho dan dari mana datangnya pun itu subhanallah.

Nih ya kita kan di beri kepercayaan dari temen-temen kita untuk memegang suatu posisi, biasanya orang yang di percaya itu telah melakukan suatu kontribusi yang menurut teman-teman kita itu bagus, misalnya nih ya kita sabar, kuat ketika ada masalah, kita berdamai saat ada orang yang menjatuhkan kita pada saat memberikan kontribusi tersebut.

Nah kawan ada hal yang kita lupakan, karena sifat sabar itu Allah yang punya dengan Ya Shobur-nya, kuat itu Ya Aziz, dan damai Ya Salam,, dan pasti lebih banyak lagi sifat-sifat Allah SWT yang sudah temen-temen terapkan.

Teman, bukannya tugas kita untuk menerapkan sifat-sifat Allah yang Maha Mulia? Ketika semua sifat itu dengan yang 96 lainnya bisa kita laksanakan, berarti kita sudah jadi orang yang menerapkan sifat-sifat mulia tersebut dalam kehidupan kita sehari-hari.
Dan kita harus percaya, bahwa kita bisa menerapkan dan berusaha melakukan sifat-sifat mulia tersebut dalam amanah yang kita terima.

Amanah itu bukan hanya sekedar mencoret program kerja kita, tapi juga berusaha untuk menerapkan sifat-sifat mulia dari Allah SWT.

semangat kawan!!
semakin banyak amanah, semakin banyak kesempatan kita untuk menerapkan sifat-sifat Mulia-Nya Allah.
semangat
^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar