Senin, 30 Mei 2011

Di saat jiwa mencari asa

semua orang pasti sudah merasakan hal ini. idealisme yang mempertahankan argumen pribadi sangat berpengaruh besar. hal ini memiliki dua dampak yaitu positif dan negatif.
dampak positif adalah ketika kita mempertahankan idealisme kita dengan keadaan yang sekarang yang terjadi kita menjadi kokoh dan kuat terhadap ajakan-ajakan yang tidak baik. namun disisi lain ada dampak negatifnya adalah kemungkinan menolak kebenaran. ya ini yang pernah saya rasakan, dengan alibi bahwa tidak mau terbawa-bawa ke dalam hal yang negatif saya proteksi diri sedemikian rupa sehingga yang terjadi adalah seya tidak maju, hati yang haus mencari agama pun kering. sehingga mencari kesibukan dengan mengikuti organisasi diluar ke-LDK-an dengan maksud agar hati bisa tenang namun yang terjadi ketika semua target organisasi tercapai, bingung apa lagi yang akan dilakukan.
ketika sadar saya harus shalehah, alhamdulillah dipertemukan dengan mentoring, suatu wadah yang bukan haya menjawab pencarian saya namun juga menyalurkan hobi saya yang suka bercerita hehehehe..
setahun setelah saya mentoring dilanjutkan dengan halaqoh.. nah disinilah saya baru menyadari bahwa terlalu memproteksi diri dari kebaikan pun tidak baik karena saya ternyata baru merasakan ketenangan hati saya setelah saya mentoring/halaqah ini. dan saya lanjutkan kembali aktivitas saya di LDK dan alhamdulillah tambah senang hati ini, begitu banyak teman juga saudara yang baru..

di saat jiwa mencari asa ini harus diarahkan dengan baik, karena khawatirnya malah menjadi mencari ke jalan yang "lain".

doa: semoga mentor, murabbi saya Allah masukan ke dalam Jannah-Nya.. Ya Rabb mereka mengalirkan ilmunya kepada hamba maka jangan putuskan pahala bagi mereka aamiin..

catatan_kecil tentang liqo..